Banda Aceh – Permasalahan kehadiran pengungsi Rohingya yang terdampar di Aceh dan telah di relokasi ke sejumlah provinsi di Sumatera menjadi salah satu isu yang dibahas dalam agenda pertemuan Kantor Wilayah
Kemenkumham Aceh dan Kantor Wilayah Kemenkumham Sumatera Utara (Sumut), Jumat (28/4/2023).
Pertemuan ini digelar di Aula Bangsal Garuda yang dihadiri oleh Plh. Kepala Kantor Wilayah Kemenkumham Aceh Rakhmat Renaldy, Kepala Kantor Wilayah Kemenkumham Sumut Imam Suyudi, para kepala divisi dan pejabat struktural dari kedua Kantor Wilayah tersebut.
“Sejak November 2022, sedikitnya 656 pengungsi Rohingya mendarat di Aceh. Dari jumlah itu, 100 di antaranya adalah anak-anak,” sebut Rakhmat.
Rakhmat melanjutkan, pengungsi Rohinyga diakuinya menjadi tantangan tersendiri bagi Kemenkumham Aceh. Bukan hanya terkait regulasi, namun juga kearifan lokal warga setempat yang sering menampung secara sukarela. Meskipun saat ini, Ia mengatakan telah terjadi sejumlah penolakam terhadap pengungsi Rohingya di beberapa daerah.
“Ya Pemerintah juga belum meratifikasi konvensi terkait pengungsi. Sesuai dengan tugas Kementerian, kita hanya melakukan pengawasan dan pemeriksaan dokumen keimigrasian saja,” lanjutnya.
Selain membahas masalah pengungsi Rohingya, ada sejumlah hal yang menjadi pembahasan kedua Kantor Wilayah Kemenkumham ini. Koordinasi pelaksanaan kinerja kali ini juga membahas tekait tugas dan fungsi Balai Harta Peninggalan. Dimana Aceh sendiri merupakan salah satu wilayah kerja dari Balai Harta Peninggalan Medan.
Disamping itu, hal lain yang dibahas adalah terkait dengan pengawasan orang asing, tugas dan fungsi pemasyarakatan; kehumasan dan reformasi birokrasi, hingga pemanfaatan barang milik negara dan kinerja pengelolaan anggaran.
Sebelumnya, Kepala Kantor Wilayah Kemenkumham Sumut Imam Suyudi mengapresiasi sambutan yang dilakukan seluruh jajaran Kemenkumham Aceh. Ia pun berharap koordinasi ini berdampak pada peningkatan kinerja kedua belah pihak.
“Terimakasih atas sambutannnya, memang koordinasi ini kita harapkan dapat berdampak pada kinerja kita. Selain sebagai provinsi tetangga dimana kultur dan kebiasaan yang sama, Aceh sendiri merupakan bagian lingkup kerja BHP Medan,” ungkap Imam Suyudi.
Red. Humas Kanwil Kemenkumham Aceh
#KemenkumhamAceh
#KanwilAcehPastiBereh
#pastiwbk
#KumhamSemakinPasti