Banda Aceh - Dalam rangka pembinaan pola karir Pegawai, Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Aceh menyelenggarakan fit and proper test untuk menduduki jabatan eselon v Kamis (27/05/2021). Sesuai dengan UU No.5 Tahun 2014 tentang Aparatur Sipil Negara (ASN), penyelenggaraan kebijakan dan manajemen ASN harus berdasarkan pada asas kepastian hukum, profesionalitas, proporsionalitas, keterpaduan, delegasi, netralitas, akuntabilitas, efektif dan efisien, keterbukaan, nondiskriminatif, persatuan dan kesatuan, keadilan dan kesetaraan, dan kesejahteraan.
Membuka kegiatan, Kepala Kantor Wilayah Kemenkumham Aceh, Meurah Budiman, menyampaikan bahwa fit and proper test merupakan upaya untuk membangun kinerja Aparatur Sipil Negara (ASN) yang profesional dengan harapan nantinya Pegawai yang menduduki jabatan tersebut memang layak dan memiliki kompetensi dibidangnya.
“Tingkatkan kompetensi diri, terutama dalam hal pemanfaatan IT agar bisa mengikuti perkembangan zaman serta kerjalah secara kolaborasi”, jelasnya.
Selain itu, Meurah Budiman juga menegaskan untuk tetap menjaga protokol kesehatan yang dimulai dari diri sendiri sesuai anjuran Pemerintah. Beliau juga secara konsisten menyampaikan kembali terkait dengan sikap bijak dalam menggunakan media sosial.
Fit and Proper test ini diikuti oleh 67 orang Pegawai dari Kantor Wilayah, Unit Pelaksana Teknis Pemasyarakatan dan Keimigrasian yang dilaksanakan secara langsung di Aula Bangsal Garuda Kantor Wilayah selama 2 (dua) hari. Penyelenggaraan fit and proper test diawali dengan psikotest dan dilanjutkan sesi wawancara, dengan Penguji diantaranya Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama dan Pejabat Administrator Kantor Wilayah.
Red. Humas Kanwil Kemenkumham Aceh
#KanwilAcehPastiBereh
#pastiwbk
#KumhamPasti