KADIV YANKUMHAM KEMENKUMHAM ACEH IKUTI ARAHAN PLT. DIRJEN KEKAYAAN INTELEKTUAL PADA KEGIATAN GALA DINNER

1

Jakarta – Kepala Kantor Wilayah Kemenkumham Aceh yang diwakili oleh Kepala Divisi Pelayanan Hukum dan HAM , Sasmita mengikuti kegiatan Gala Dinner pada Senin (22/11/2021) malam di Hotel Shangri-La, Jakarta.

Gala dinner ini merupakan bagian dari kegiatan Rapat Koordinasi Teknis Kinerja Program Penegakan & Pelayanan Hukum di Bidang Kekayaan Intelektual dan Kumham PR Summit 2021 yang akan berlangsung dari 22-25 November 2021. Hadir langsung dalam kegiatan ini Plt. Direktur Jenderal Kekayaan Intelektual (Razilu), Pimpinan Tinggi Pratama pada Unit Pusat dan Kantor Wilayah, serta sejumlah tamu lainnya.

Dalam arahannya, Razilu mengungkapkan penyelenggaraan kegiatan ini ialah untuk menghimpun gagasan terkait dengan pembangunan perekonomian daerah yang berbasis kekayaan intelektual. Sehingga dirinya mengajak seluruh peserta untuk berpikir satu hal yang besar guna mewujudkan hal tersebut.

“Maka teman-teman sekalian diundang kesini untuk berpikir satu hal yang besar, membangun perekonomian daerah berbasis kekayaan intelektual, itu yang kita harapkan,” pungkas Razilu.

Oleh karena itu Razilu menambahkan, Kantor Wilayah harus mampu mengakomodir pelayanan hukum khususnya bidang kekayaan intelektual di daerah. Menurutnya, agar hal tersebut berjalan sebagaimana mestinya, dibutuhkan perencanaan, penyelarasan dan penyamaan pemahaman.

“Direktorat Jenderal Kekayaan Intelektual ingin mengarahkan dan menyelaraskan pemahaman yang sama, untuk itu kegiatan ini dilaksanakan. Kantor Wilayah harus menjadi corong diseminasi kekayaan intelektual di daerah,” tambahnya.

Disisi lain, Ia juga menyinggung pemberitaan media terkait dengan Kementerian Hukum dan HAM. Melalui kegiatan Kumham PR Summit Tahun 2021 ini, Razilu berharap adanya keselarasan dan kesamaan dalam melakukan pemberitaan positif di media.

Sebab, Ia meyakini ada banyak hal positif yang telah dilakukan Kementerian Hukum dan HAM. Kendati demikian, terpaan isu negatif membuat hal tersebut tidak terlihat sehingga dirinya berharap Humas mampu meng-counter isu negatif tersebut.

“Apa yang seharusnya yang diberitakan kepada ke publik harus terdapat keselarasan dan kesamaan. Sehingga humas harus mampu meng-counter isu negatif,” jelas Razilu.

Diakhir sambutannya, Razilu menekankan bahwa kegiatan ini harus mampu mendorong peningkatan kualitas pelayanan publik bidang kekayaan intelektual. Ia berharap kegiatan ini akan menjadi wadah pertukaran gagasan untuk mewujudkan perekonomian berbasis kekayaan intelektual.

2

3

4

5

Red. Humas Kanwil Kemenkumham Aceh
#KemenkumhamAceh
#KanwilAcehPastiBereh
#pastiwbk
#KumhamPasti


Cetak   E-mail