Banda Aceh, 27 Februari 2020, bertempat di Aula Bangsal Garuda dilaksanakan pengambilan sumpah dan pelantikan notaris dan notaris pengganti propinsi aceh oleh Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Aceh Lilik Sujandi.
adapun sebanyak 8 orang notaris yang dilantik dalam acara ini, yaitu:
1. SORAYA NOVIA, S.H., M.Kn sebagai notaris di Kota Banda Aceh dengan Wilayah Jabatan Provinsi Aceh
2. INDAMAYASARI, S.H.,M.Kn sebagai notaris di Kabupaten Aceh Tengah dengan Wilayah Jabatan Provinsi Aceh
3. MOHAMMAD GHUFFRAN, S.H., M.Kn sebagai notaris di Kabupaten Bireuen dengan Wilayah Jabatan Provinsi Aceh
4. EKA SYAHREL, S.H., M.Kn sebagai notaris di Kabupaten Aceh Besar dengan Wilayah Jabatan Provinsi Aceh
5. ARIE SETIAWAN, S.H., M.Kn sebagai notaris di Kabupaten Nagan Raya dengan Wilayah Jabatan Provinsi Aceh
6. DEWI EKA SAPUTRI, S.H., M.Kn sebagai notaris di Kabupaten Aceh Besar dengan Wilayah Jabatan Provinsi Aceh
7. FACHRURRAZI, S.H., M.Kn sebagai notaris di Kota Sabang dengan Wilayah Jabatan Provinsi Aceh
8. ASMANIZAR, S.H., M.Kn sebagai notaris di Kota Banda Aceh dengan Wilayah Jabatan Provinsi Aceh
sedangkan untuk notaris pengganti, sesuai dengan surat keputusan majelis pengawas daerah notaris kabupaten aceh timur :
Surat Permohonan Saudara YUSELINA, S.H., MKn Notaris di Langsa Nomor : 420/Skel/I/2020 tanggal 29 Januari 2020 perihal permohonan cuti Notaris selama 130 (Seratus Tiga Puluh) hari, terhitung sejak tanggal 22 Februari 2020 sampai dengan tanggal 30 Juni 2020 dan penunjukan saudari FANI MARISA, S.H sebagai Notaris Pengganti.
Dalam sambutan dan arahannya kakanwil menyampaikan bahwa setelah pelantikan ini agar dapat melaksnakan tugas dengan baik sesuai dengan peraturan presiden nomo2 tahun 2014 tentang jabatan notaris, dan juga ada aspek-aspek yang harus diikuti, yaitu aspek kepastian hukum, yaitu harus menjaga otentik berkas dan pekerjaan agar tidak menyalah gunakan profesi, lalu aspek Ham, tugas-tugas perdataan harus dilakukan dengan teliti agar tidak ada yang dirugikan nantinya, dan yang paling penting saat ini dapat meningkatkan investasi di daerahnya.
Acara di hadiri oleh para pimpinan tinggi pratama, para pejabat administrator, pejabat pengawas, para pegawai kantor wilayah kementerian hukum dan hak asasi manusia aceh, dan para notaris yang dilantik serta keluarganya.
